Lift Bisa Tahu Orang Pemalu dan yang Pede
Lift Bisa Tahu Orang Pemalu dan yang Pede
Bagaimana kita berdiri di dalam lift, ternyata bisa mengungkap kepribadian diri kita.
Rebekah Rousi, mahasiswa PhD dalam ilmu kognitif, melakukan penelitian etnografis mengenai perilaku di dalam lift, pada dua gedung tinggi di Adelaide, Australia.
Setelah naik lift 30 kali, ia menemukan pola tempat orang berdiri di dalam lift. Mereka yang lebih tua biasanya berdiri di belakang. Di depan mereka ada pria yang lebih muda, dan paling depan kaum wanita.
"Kebanyakan pria yang lebih tua, lebih senang berdiri di belakang lift," tulisnya untuk blog Ethnography Matters.
Juga, ada perbedaan bagaimana penumpang lift mengarahkan pandangan mereka.
"Pria mengawasi monitor, melihat ke sisi dan cermin dinding. Mereka juga mengamati orang lain. Wanita akan mengamati monitor dan menghindari kontak mata dengan penumpang lain, kecuali ketika mereka berbincang-bincang," urainya.
Kesimpulannya, pria akan curi-curi pandang, dan wanita hanya akan curi pandang ke cermin kalau ada wanita lain. Namun, Rousi tak yakin apakah simbol dari posisi berdiri, mewakili struktur kekuasaan atau tidak.
Bisa jadi, mereka yang berdiri di depan lebih pemalu, sementara mereka yang percaya diri akan berdiri di belakang. Rousi menuturkan, penelitian lanjutan perlu dilakukan.
Tentunya akan sangat menarik kalau ada penelitian yang meneliti, kenapa berada di dalam lift bisa membuat orang merasa canggung.
Rebekah Rousi, mahasiswa PhD dalam ilmu kognitif, melakukan penelitian etnografis mengenai perilaku di dalam lift, pada dua gedung tinggi di Adelaide, Australia.
Setelah naik lift 30 kali, ia menemukan pola tempat orang berdiri di dalam lift. Mereka yang lebih tua biasanya berdiri di belakang. Di depan mereka ada pria yang lebih muda, dan paling depan kaum wanita.
"Kebanyakan pria yang lebih tua, lebih senang berdiri di belakang lift," tulisnya untuk blog Ethnography Matters.
Juga, ada perbedaan bagaimana penumpang lift mengarahkan pandangan mereka.
"Pria mengawasi monitor, melihat ke sisi dan cermin dinding. Mereka juga mengamati orang lain. Wanita akan mengamati monitor dan menghindari kontak mata dengan penumpang lain, kecuali ketika mereka berbincang-bincang," urainya.
Kesimpulannya, pria akan curi-curi pandang, dan wanita hanya akan curi pandang ke cermin kalau ada wanita lain. Namun, Rousi tak yakin apakah simbol dari posisi berdiri, mewakili struktur kekuasaan atau tidak.
Bisa jadi, mereka yang berdiri di depan lebih pemalu, sementara mereka yang percaya diri akan berdiri di belakang. Rousi menuturkan, penelitian lanjutan perlu dilakukan.
Tentunya akan sangat menarik kalau ada penelitian yang meneliti, kenapa berada di dalam lift bisa membuat orang merasa canggung.
Sumber : http://www.tribunnews.com/2013/04/20...-dan-yang-pede
SOURCE: forum.indowebster.com
0 komeng:
Posting Komentar