Mesir Darurat Militer, Presiden Mursi Dikudeta

Welcome Juragans!




Mesir lagi bergejolak nih Gan, Presidennya sendiri dikudeta yang katanya oleh militer setempat.
Jujur ane turut prihatin sama keadaan disana, hingga sekarang suasana masih panas (berdasarkan berita-berita yang ane baca)





Berikut beberapa sumber yang bisa menambah update Agan :



Quote:Kubu Mursi Tuding Militer Mesir Lakukan Kudeta

Kairo: Pendukung Presiden Muhammad Mursi terguling dari Ikhwanul Muslimin menuduh militer Mesir melakukan kudeta terhadap pemerintah yang sah.

"Ini jelas-jelas kudeta militer terhadap keabsahan presiden yang dipilih rakyat," kata penasihat Presiden Mursi, Essam Al Haddad, menanggapi pelengseran tersebut, Rabu (3/7) waktu setempat.

Pengumuman peta jalan itu disambut hangat oleh oposisi yang memenuhi Bundaran Tahrir dan Istana Presiden dengan menembakkan bola api ke udara.

Di depan Istana Ettihadiyah digelar panggung hiburan di tengah ribuan warga antipemerintah.

Sedangkan pendukung Mursi di Bundaran Rabiah Adawiyah marah, namun hingga berita ini dikirim belum terjadi aksi kekerasan. Mereka hanya mengumandangkan takbir Allahu Akbar dan meneriakkan yel-yel antimiliter, tapi kemudian mereka tampak duduk dan berdoa bersama.

Helikopter militer berputar-putar di wilayah udara Kairo dan pasukan militer dan kepolisian dikerahkan ke tempat-tempat strategis. Militer mengatakan akan melindungi semua masyarakat tanpa pandang bulu.

Peta jalan tersebut dibacakan oleh Panglima Angkatan Bersenjata Mesir Jenderal Abdel Fatah Al Sisi setelah melakukan pertemuan dengan tokoh tokoh politik, pemuka agama, serta pemuda.

Selain melengserkan Presiden Mursi, militer juga membekukan konstitusi dan akan membentuk komite independen beranggotakan berbagai unsur masyarakat untuk penyusunan konstitusi baru.

Jenderal Al Sisi mengatakan, Presiden Mursi tidak serius dalam upaya memecahkan krisis multidimensi di negara itu. Menurut dia, ketidakseriusan Presiden Mursi tercermin dari pidatonya pada Selasa (2/7) yang dinilainya tidak realistik.

Sebelumnya pada Senin (1/7) Angkatan Bersenjata memberi ultimatum kepada semua kekuatan politik untuk solusi krisis, bila tidak militer mengumumkan peta jalan untuk kemaslahatan negara. (Antara)

sumber




Quote:Militer Mesir Kuasai Stasiun Televisi Pemerintah



Militer Mesir mulai bergerak menguasai stasiun televisi pemerintah menjelang detik-detik terakhir ultimatum militer Mesir agar Presiden Mohammed Mursi mau berkompromi dengan pihak oposisi yang menginginkannya mundur.

Berbagai media internasional melaporkan, tentara Mesir telah menguasai stasiun televisi pemerintah dan meminta staf yang tidak berkepentingan untuk pulang lebih awal. Gedung televisi tersebut dijaga oleh kendaraan lapis baja dan perwira militer terus memantau siaran.

Diberitakan NBCnews, Rabu 3 Juli 2013, perseteruan Presiden Mursi dengan Jenderal di Mesir semakin meruncing dan mengisyaratkan tidak ada yang mau mengalah.

Jenderal Abdel Fattah Al-Sisi dalam sebuah postingan di Facebook berjudul "The Final Hours" menyatakan akan menjadi suatu kehormatan untuk mati daripada melihat rakyat Mesir terus mengalami ancaman dan teror.

"Kami bersumpah kepada Tuhan untuk mengorbankan darah kami bagi rakyat Mesir terhadap teroris, ekstrimis atau orang yang bebal," tulis pernyataan tersebut.

Sementara itu, Presiden Morsi menyatakan lebih menyukai mati daripada kehilangan jabatan sebagai Presiden, termasuk ancaman dari tentara Mesir yang mengancam akan melakukan kudeta paksa.

Para jenderal memberikan waktu hingga Rabu pukul 17:00 waktu setempat agar Presiden Mursi untuk memenuhi tuntutan para pengunjuk rasa. Bahkan para jenderal telah bertemu dengan berbagai pemimpin politik sipil, termasuk mantan Kepala Badan Senjata Nuklir PBB, Mohamed El Baradei. Bahkan, seorang ulama Muslim terkemuka dan Kepala Kristen Koptik Mesir dilaporkan ikut pertemuan tersebut. (eh)

sumber




Quote:Raja Saudi Ucapkan Selamat atas Kudeta Militer Mesir, dan diangkatnya Presiden inkonstitusional



Raja Saudi Abdullah Bin Abdul Aziz mengucapkan selamat atas diangkatnya Presiden interim Mesir, Adly Mansour, Rabu.

“Atas nama saya sendiri dan atas nama orang-orang dari Kerajaan Arab Saudi, saya ucapkan selamat pada kepemimpinan Mesir pada titik kritis dalam sejarahnya,” kata raja dalam ucapan telepon yang dilakukan oleh Badan Saudi Tekan (SPA ).

“Dengan demikian, saya menghimbau kepada Allah SWT untuk membantu Anda untuk memikul tanggung jawab diletakkan di bahu Anda untuk mencapai harapan rakyat dari Republik Arab Mesir.”

Raja Abdullah juga memuji angkatan bersenjata, mengatakan: “Pada saat yang sama, kami sangat berjabat tangan dengan lelaki dari segala angkatan bersenjata, yang diwakili oleh Jenderal Abdel Fattah al-Sissi, yang berhasil menyelamatkan Mesir saat ini kritis dari terowongan gelap…

“Terimalah salam kami kepada Anda dan penghormatan yang mendalam untuk saudara-saudara kita di Mesir dan rakyatnya, dan berharap stabilitas yang mantap atas Mesir dan keamanan.”

Sementara itu, Uni Emirat Arab mengikuti memberikan selamat atas perubahan di Mesir, Menteri Luar Negeri UAE Sheikh Abdullah bin Zayed Al Nahyan, Rabu.

Dia mengatakan bahwa negaranya yakin bahwa rakyat Mesir akan mampu mengatasi situasi sulit saat ini “untuk mencapai masa depan yang aman dan sejahtera,” Emirates News Agency (WAM) melaporkan pada hari Rabu.

Para menteri luar negeri UEA juga mengatakan bahwa tentara Mesir membuktikan bahwa mereka adalah “perisai yang kuat” dan “pelindung”, yang – ia menambahkan – menjamin negara akan mencakup semua komponen masyarakat.

Dia juga mengatakan bahwa UEA akan terus memperkuat hubungan bilateral dengan Mesir.

Jordan juga mengomentari perkembangan terbaru di Mesir, Al Arabiya koresponden melaporkan. Kerajaan itu mengatakan menghormati keinginan rakyat Mesir serta peran angkatan bersenjata.

Kepala militer Mesir, Abdel Fattah al-Sissi, menggulingkan Presiden Mohammad Mursi Islam pada hari Rabu dan mengumumkan kepala Agung Mahkamah Konstitusi sebagai pemimpin sementara. (Arby/Dz)

sumber




Quote:Kudeta Mesir, Kerusuhan Mulai Terjadi



Kairo – Kudeta yang dilakukan oleh militer terhadap pemerintahan Presiden Mohamed Morsi di Mesir telah memicu kerusuhan dan konflik rakyat. Para pendukung Morsi yang berkumpul di luar kota Kairo marah.

Beberapa dari mereka mulai merusak tembok bangunan dan mengumpulkan batu bata untuk membuat barikade. Satuan keamanan kelompok Ikhwanul Muslimin telah berjaga-jaga mengenakan helm dan membawa tongkat membentuk barikade di sekeliling mesjid tempat berkumpul pendukung Morsi.

Kelompok pria mulai bersiaga sementara perempuan tampak menangis. “Sisi pergi! Islam datang! Kami tidak akan pergi!” teriak mereka.

Sejak kudeta dilancarkan dan mengumumkan Morsi tidak lagi menjadi presiden, kontak fisik mulai merebak antarkelompok pro dan kontra Morsi. Sedikitnya lima orang tewas akibat kerusuhan itu.

Suara tembakan juga terdengar di mana-mana. Batu-batu melayang dilemparkan massa di jalanan kota Alexandria. Kantor Berita MENA melaporkan, akibat kejadian ini, satu orang tewas dan 50 lainnya luka-luka.

Empat orang juga tewas dalam kerusuhan di kota Marsa Matrouh. Menurut Gubernur Marsa Matrouh para korban adalah pendukung Morsi. Semetara di alun-alun Tahrir, Kairo petugas keamanan berjaga-jaga setelah sekitar 10 ribu penentang Morsi turun ke jalan merayakan kudeta itu. [tjs]

sumber




Quote:Kamis, Presiden Sementara Mesir Diambil Sumpah



Ketua Mahkamah Konstitusi Mesir Adli Mansour akan diambil sumpahnya sebagai kepala negara sementara, Kamis (4/7). Ini menyusul tindakan Angkatan Bersenjata Mesir menggulingkan Presiden terpilih Muhammad Mursi pada Rabu (3/7) karena gagal mendengarkan tuntutan para pengunjuk rasa untuk berbagi kekuasaan.

Militer Mesir memerinci satu peta jalan bagi kembalinya pemerintahan demokratis. Termasuk pengangkatan penguasa sementara. Hakim Adli Mansour lahir pada 23 Desember 1945 dan lulus dari Universitas Kairo dengan gelar sarjana hukum pada 1967. Ia kemudian mengambil gelar S2 di bidang yang sama pada 1969.

Ia bergabung dengan pengadilan administrasi Mesir pada 1970 dan tetap berdinas di sana sampai menjadi wakil ketua pengadilan pada 1992. Sebelum akhirnya pindah ke Mahkamah Konstitusi tempat dia pernah menjadi wakil pertamanya.

Mansour terpilih menjadi ketua Mahkamah Konstitusi pada 1 Juli melalui dekrit dari dewan kehakiman tinggi yang disetujui Mursi.


sumber




Quote:
Militer Mesir Tahan Mursi di Penjara Militer



Terjungkalnya Presiden Mesir Muhammad Mursi dari kursi jabatannya membuat posisi presiden sokongan Ikhwanul Muslimin dan Salafis itu tidak aman. Militer mencekal namanya untuk tidak keluar dari wilayah hukum negara tersebut.

Tidak jelas dimana keberadaan presiden terjungkal itu saat ini berada. Aljazirah menuliskan presiden sejak 12 Juni 2012 itu terkurung dalam Penjara Militer di Kairo.

Militer belum memutuskan status hukum presiden ke-5 di Mesir tersebut. Tapi kuat dugaan militer akan menetapkannya sebagai tahanan politik.

Sementara itu, ancaman peperangan dikoarkan oleh para pendukungnya. Di kota-kota pinggiran Ibu Kota Kairo, jutaan simpatisan dan pendukung Mursi memblokade jalan dan menimbun beberapa ruas jalan dengan batu-batu yang ditinggikan.

Masih menurut Aljazirah, teriakan dan amukan marah para pendukung Mursi ini berisiko mengundang amukan baru di Negeri Piramida. Pendukung Mursi yang didominasi dari kelompok Ikhwanul Muslimin dan Islamis ini juga dikatakana siap berhadapan dengan militer untuk kembali mendudukkan Mursi di ''tahta'' kepresidenan.

''Al-Sisi pembangkang. Islam akan kembali. Kami tidak akan membiarkan ini,'' teriak mereka.

sumber




Quote:Pemerintah RI Pantau Kudeta Militer Mesir Atas Presiden Morsi


Jakarta - Pemerintah Indonesia terus mengikuti secara seksama situasi politik di Mesir. Pemerintah dalam waktu dekat akan segera mengambil sikap.

"Presiden SBY mengikuti secara seksama perkembangan politik di Mesir terkait tindakan inkonstitusional militer terhadap Presiden Moorsi," jelas juru bicara presiden bidang luar negeri Teuku Faizasyah saat dikonfirmasi, Kamis (4/7/2013).

Faizasyah menyampaikan Presiden SBY secara resmi nanti akan memberikan pernyataan soal peristiwa di Mesir ini.

Mohamed Morsi digulingkan militer Mesir dari kursi kepresidenan. Morsi kini harus berada di dalam tahanan rumah.

"Morsi dan seluruh tim kepresidenan saat ini berada dalam tahanan rumah," ujar putra salah satu staf Morsi, Gehad El-Haddad seperti dilansir dari AFP.

Ayah Gehad, Essam El-Haddad merupakan orang kepercayaan Morsi. Essam diyakini juga salah satu orang yang ikut ditahan akibat kudeta militer ini.

Morsi saat ini sudah dipindahkan dari kantor presiden ke sebuah tempat yang masih dirahasiakan. Seluruh akses informasi mengenai keberadaan Morsi kini diputus. Banyak kalangan meyakini Morsi di tahan di sebuah fasilitas militer.

sumber




Berikut foto-fotonya Gan, suasana dari demo beberapa hari lalu hingga kemarin :

Spoilerfor cekidots:













sumber



Sekian dan semoga thread ini bermanfaat Gan..
Mari kita doakan yang terbaik bagi Mesir.

SOURCE: www.kaskus.co.id

0 komeng:

Posting Komentar