(Fakta Baru Gan) Temuan Ane Soal Kasus Kecelakaan Ari Wibowo

Beritanya :

Tabrak Kakek dengan Ducati,
Ari Wibowo: Saya Sudah Klakson

Spoilerfor Bacaan:
REPUBLIKA.CO.ID,WIJAYA -- Artis senior Ari Wibowo mengungkapkan sudah memberikan peringatan dengan membunyikan klakson motornya, namun menurut pengakuannya korban tetap melintasi jalan.

''Saya sudah klakson, tapi tidak dengar,'' katanya, Senin (10/6) malam. Ari melanjutkan, baru mengetahui dari kerabat korban bahwa korban terganggu dalam pendengarannya.

Sementara, setelah kejadian, Ari langsung membawanya ke Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP). Menurut Ari, korban sudah dalam perawatan intensif dokter.''Saya minta doanya, semoga tidak apa-apa,'' katanya.

Ari mengaku, bagaimanapun juga dia tetap bertanggung jawab atas kecelakaan ini. Untuk segala administrasinya sudah ditanggung pihak Ari Wibowo.

Sampai saat ini, Ari masih dalam pemeriksaan di Polres Jakarta Selatan. Dari pantauan Republika, belasan wartawan menunggu Ari di depan ruang pemeriksaan.

Ari diketahui terlibat kecelakaan dengan seorang kakek Carmadi (80) di Jalan Wolter Mongonsidi, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Saat menabrak Carmadi, Ari memakai motor Ducati nopol B 3712 SGO melaju dari arah Santa menuju Blok M. Di lokasi kejadian, pelaku menabrak korban yang sedang menyeberang jalan.
Reporter : Wahyu Syahputra
Redaktur : A.Syalaby Ichsan

sumber


Videonya beritanya:
Spoilerfor Tontonlah:


Video lebih rinci :
Spoilerfor Tontonlah:


Kejadian sejak korban, kakek Carmadi masih di trotoar, sampai momentum terjadinya tabrakan, berlangsung antara jam 13:04:08 sampai 13:04:12.
Jadi kejadiannya sangat cepat, hanya hitungan 4 detik saja.

Berikut ane sajikan peristiwa tersebut rinci, detik demi detik.
Baik dari sudut pengambilan CCTV, maupun ilustrasi kejadian dari atas.

Spoilerfor SIMAK:
detik ke 08, korban masih di seberang kiri :



Korban melihat mobil putih dari kejauhan. Dan Ari yang ingin mendahului mobil putih, tidak bisa melihat korban di pinggir jalan, demikian pula sebaliknya. Pandangan mereka terhalang oleh keberadaan sebuah mobil berwarna putih.

detik ke 09, korban mulai turun ke aspal :



Korban dan Ari Wibowo tetap belum bisa saling melihat keberadaan satu sama lain.

detik ke 10, korban mulai berlari, karena ingin adu cepat dengan mobil putih yang datang dari sebelah kanan tersebut.



sampai di sini pun Ari dan korban tetap belum bisa saling melihat keberadaan masing2. Dan Ari juga menambah kecepatan karena ingin mendahului mobil putih tersebut.

detik ke 11, korban sudah berada pas di tengah2 jalan.




di sini Ari dan korban sudah bisa saling terlihat, namun waktu hanya kurang 1 detik sebelum momentum tabrakan.

detik ke 12a, tinggal setengah detik menjelang tabrakan,


Ari sudah tidak sempat lagi mengerem.

detik ke 12b, tabrakan pun terjadi.





Apa kesimpulan yang bisa agan tarik dari ilustasi yang ane berikan dalam spoiler di atas ?

Yak, betul sekali. Keberadaan sebuah mobil berwarna putih (Alphard ?) yang sangat berpotensi menjadi penghalang pandangan antara korban dan Ari Wibowo, sehingga mereka berdua tidak bisa saling mengidentifikasi keberadaan masing2 sampai 1 detik sebelum peristiwa terjadi.



Secara garis besar, kecelakaan di jalanan terjadi karena 3 hal :
1. Ngantuk atau bengong. Baik pengemudi maupun pejalan kaki.
2. Kerusakan. Baik pada kendaraan maupun pada jalanan (aspal).
3. Adanya blind side (sisi tidak terlihat). Disebut juga sebagai blind spot. Yaitu suatu daerah atau sisi yang tidak terjangkau atau terlihat pandangan atau view seorang pengguna jalan, baik karena tertutup oleh benda/kendaraan lain, maupun karena keterbatasan pandangan mata manusia.
Sebagai contoh daerah blind side adalah di sisi 120 derajat sebelah kanan sopir, yang tidak terjangkau oleh semua kaca spion yang ada. Baik kaca spion kanan, tengah, apalagi kiri. hanya bisa dilihat dengan cara pengemudi memutarkan kepalanya ke kanan.

Demikian pula yang terjadi pada kecelakaan Ari Wibowo dan kakek Carmadi, terjadi karena faktor adanya blind side tersebut.
Dan blind side tersebut terjadi karena keberadaan mobil putih tersebut di atas.

Soal ngebut/berlari.
Apakah salah bila korban terlihat berlari ?
Tentu saja tidak menurut ane. Korban merasa perlu berlari justru karena tahu keberadaan mobil putih tsb yang datang dari sebelah kanan.
Apakah salah Ari Wibowo mengemudi terlihat kencang ?
Tentu tidak menurut ane. Karena posisi Ari adalah ingin mendahului si mobil putih tsb. Dan sudah semestinya yang ingin mendahului lebih kencang dari pada yang sedang didahului. Dan sebagaimana layaknya sistem di Indonesia, mendahului tentunya memang harus dari sebelah kanan. Ari sudah benar. Justru kebiasaan kebanyakan pengemudi2 sepeda motor di Indonesia yang salah, sering mendahului dari sebelah kiri.
Terus apakah si mobil putih bersalah ?
Menurut ane tidak salah juga. Karena dia memang tidak tahu keberadaan dirinya menjadi penimbul adanya blind side antara Ari dan korban.

Jadi siapa yang bersalah ?

Rasanya tidak ada yang bisa dipersalahkan dalam kasus ini.
Semua terjadi begitu cepat (4 detik). Masing2 pihak yang terlibat (Ari Wibowo, Charmadi dan si mobil putih) punya alasan dan logika masing2 soal keberadaan mereka di tempat kejadian.

Ane rasa ini memang sudah takdir.

Hanya saja kasus ini semakin menyadarkan kita soal pentingnya keselamatan berkendara di jalan raya, dan begitu vitalnya pemahaman soal blind side ini.
Kalau saja kakek Charmadi menyadari bahwa di belakang kanan mobil putih tersebut ada Ari Wibowo yang sedang bersiap mendahului, mungkin kecelakaan tidak akan terjadi.
Dan menyeberanglah bila jalanan benar2 kosong.

Tapi tetap misteri gan buat ane, keberadaan mobil (maut) berwarna putih itu.


??? ???


Siapakah pemiliknya ?
Dan ke mana dia gerangan ?
Bahkan sampai luput dari pandangan seluruh rakyat Indonesia termasuk kepolisian yang mengusut kasus ini.




PENJELASAN dan KOREKSI :
Quote:Original Posted By ndutzy ?


sepertinya Nissan biante deh gan...


Quote:Original Posted By .kandahar. ?
1.itu bukan alphard gan, tapi mazda biante, ane punya satu

Quote:Original Posted By shandykere ?


mazda biante kali
itu jelasa ada logo mazda nya

kalo nissan yg jenis gini tuh serena


PESAN2 MORAL dari PARA PEMBACA
Spoilerfor PENTING:
Quote:Original Posted By setanhitambogem?
kalo kayak gini gak ada yg bisa disalahin,tapi menurut ane (maaf) kakeknya yang salah karena gak menyebrang di tempatnya plus main lari dan gk tengok kiri kanan

ane klo nyebrang pasti nunggu mobil lewat,soalnya biasanya ada motor tiba-tiba muncul

Quote:Original Posted By mr.rasello ?


ane sepakat dgn agan ini menempatkan si kakek di posisi yg bersalah..selain alasan di atas.
memang cara menyebrang jalan dgn BERLARI it salah besar..karna jika dlm kondisi in sdah tdk bsa mengontrol diri. .ane dulu di SD pernah d ajarin kek gini ,kalo nyebrg ushkan jngan brlari karna bisa menimbulkan panik/kaget bagi pngendara mtor / mobil.

Quote:Original Posted By blackhawkdown ?
yg salah sih yg nyebrang sambil lari... makanya ane dari kecil diajari kalo nyebrang itu jangan lari. pelan2 aja toh gak akan ditabrak. pengemudi juga jadi punya waktu untuk mengurangi kecepatan

Quote:Original Posted By KomodoJogging ?
buat ane, alm yg salah gan, dia nyebrang tapi membelakangi... padahal normalnya org nyebrang itu kan liat2 dari mana datangnya kendaraan, bukannya membelakangi..

jadi dalam hal ini polisi udah ambil langkah tepat, Ari Wibowo ga salah, Alm lah yg lalai...

Quote:Original Posted By sintenremen ?
intinya cuman satu

nyeberang jalan jangan lari
mau zebra kek, ga ada zebra kek
kalo lari pasti bikin orang kaget

*mestinya pelajaran ini masuk kurikulum SD


===
gan diedit maning gan
esih melu kyeh loh




Quote:Original Posted By phoenixzzz ?
Intinya :

- Menyebrang pada "tempat" yang telah di sediain.... Ada jembatan penyebrangan, namun nyebrangnya dari bawah....

- Ada Zebra cross, tapi nyebrangnya 300 M dari lokasi sebelum Zebra cross

- Mobil di larang pakai kaca film, tapi kenyataan pada pakai kaca film ( di luar negeri tidak di perbolehkan memasang lebih dari 20% ) disini yang 90% aja boleh pasang

- Motor suka nyelip sana sini kayak jalan kakek buyutnya.... *ane biker juga, tapi g asal nyelip....*

Jadi salah sapa ?!? Ya salah semua orang....
Banjir salah sapa ??? Ya salah org yang buang sampah ke kali....
Korupsi salah sapa ??!?? Ya salah koruptor....

Jadi ?!? Mari kita belajar displin berlalu lintas.....

Quote:Original Posted By a7ud ?
pendapat ane dari pengalaman di jalanan.

etika kita berkendara di jalan raya sudah kurang nih.

seharusnya menurut etika, mobil itu ngasih tanda sen kanan. agar kendaraan yg mau nyalip hati2.

karena ane sering ke luar kota pake motor.
dan kalo ane mau nyusul bus / truk, mereka suka ngasih tanda sen kanan yang berarti kita jangan nyusul itu bus / truk (ada sesuatu di depat yg tidak terlihat oleh kita yang berada di kanan blkg).

Quote:Original Posted By k.fashion ?
kok mobil maut?mobilnya yg nabrak ya?mobil mah udah kurangin speed...ari ga liat krn mobil putih??makanya kalau baru bisa gelindingin motor ga usah ngebut...memang benar melewati kendaraan lain harus dr sisi kanan tp harus diingat juga bawa kendaraan itu harus memperhitungkan 2-3 kendaraan di depan kita jg...mustinya mikir knp ini mobil turunin speed..mau belokkah mau parkirkah atau ada orang nyebrang....knp ga sempet mikir ya krn ngebut...ducati geto lohhhhhh...bawa ducati lari 60 mana uenakkk....kalau cuma mau lari 60 mah beli supra aja kaliiii

Quote:Original Posted By sasakiryuga ?


bawah nya saya cerita sebaliknya. dari kanan ke kiri.

btw sejak hampir diseruduk motor itu saya kalo nyeberang selalu cari jembatan penyeberangan walau 200-300m dari spot.
kalo memang gk ada ya selalu sabar. dan ngintip ada motor gk dibalik mobil.

ya memang case per case. btw beware lah kalo di Indonesia pa lagi jakarta.
wong satu arah bisa aja ada motor mobil yang lawan arah dengan kecepatan tinggi.

dan jeleknya di Indo itu yang gede selalu salah, menyebabkan yang lebih kecil suka gk hati hati.

semoga semua bisa mengambil hikmat dari kejadian ini.


CONTOH LAIN BLIND SPOT PENYEBAB KECELAKAAN:

Banyaknya pengendara motor tertabrak karena menghindari lubang. link

SOURCE: www.kaskus.co.id

0 komeng:

Posting Komentar