Pemberitaan tentang PS4 memang sudah banyak beredar di media, namun saat ini tema baru yang diangkat untuk PS4 lebih condong ke berita-berita tentang development dari perangkat itu sendiri. Beberapa waktu yang lalu, sempat mencuat berita heboh dari NVidia yang mengatakan kalau PS4 itu adalah konsol tua yang ketinggalan jaman. Sebenarnya apa yang terjadi dengan perusaan tersebut? Karena memang sebelumnya kita ketahui kalau NVidia memang bekerja sama dengan Sony dan juga Microsoft untuk mengerjakan PS3 dan XBox 360. Lalu mengapa sekarang mereka bisa seperti berpaling dari Sony? Apakah ada masalah didalamnya?


Apa alasan sebenarnya yang bisa membuat NVidia menjadi seperti ini? Bukankah seharusnya mereka tetap menjalin kerjasama yang baik antar perusahaan, bukan malah menjelek-jelekan produk yang baru mau akan dikeluarkan. Atau alasan tersebut karena PlayStation 4 dan XBox Infinity bakal menggunakan prosesor kompetitor mereka yaitu AMD. Sebenarnya Sony sendiri sebelumnya juga telah mengajak kembali perusahaan yang sudah pernah bekerja sama dengan mereka sebelumnya tersebut, namun hingga akhirnya suatu keputusan pun datang dan Sony tidak menggunakan produk mereka lagi.


"Kami telah bernegosiasi dan sampai pada kesimpulan bahwa kami tidak tertarik melakukan bisnis dengan mereka (pihak Sony)," ungkap Tony Tamasi, Senior VP Content & Technology Nvidia. Konfirmasi dari salah satu petinggi Nvidia tersebut sekaligus menjelaskan alasan produsen pengolah grafis hijau tersebut mengenai ketidaktertarikannya mengembangkan lanjutan platform untuk kedua konsol game ini. Tony juga menambahkan kalau setelah melihat dari apa yang saat ini dikerjakan oleh Sony dan Microsoft, membutuhkan kerja keras yang harus ditambah pada perusahaan agar dapat memberikan yang terbaik untuk kedua konsol tersebut.

Mungkin hal inilah yang menjadi pertimbangan perusahaan mengapa mereka enggan bekerja sama kembali dengan perusahaan-perusahaan produsen konsol tersebut. Dia mengatakan jika mereka harus memberikan usaha lebih untuk membuat prosesor ini, maka tentu akan ada sesuatu yang ditelantarkan dari perusahaan karena mereka harus fokus pada pengerjaan perangkat keras yang satu itu. Pernyataan ini menguak alasan sesungguhnya Nvidia yang menarik diri dalam pengembangan PlayStation 4. Nvidia tentunya wajib menyiapkan hardware khusus sesuai spesifikasi yang diinginkan Sony. Hal ini berujung pada biaya pengembangan yang mahal.


Karena pertimbangan akan hal inilah maka perusahaan Sony lebih memilih produk Single on Chip buatan AMD dibandingkan NVidia. Selain karena prosesor ini ternyata kuat untuk menjalankan apa yang menjadi keinginan Sony dan Microsoft, AMD juga mengatakan kalau mereka juga tidak perlu mengeluarkan tenaga dan usaha yang banyak untuk dapat membuat prosesor seperti yang diinginkan oleh Sony. Lalu, apakah memang benar hal inilah yang membuat NVidia lantas cemburu dengan AMD dan menjelek-jelekan PS4? Ya, semua tidak tahu apa alasan utama dari hal ini, namun semoga saja PS4 tetap akan keluar dengan canggih seperti yang diharap-harapkan.

News Powered By Indogamers.